Kabar LPPM, Semarang. Mewujudkan tata kelola kelembagaan dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di suatu pendidikan tinggi yang baik (good university governance) dewasa ini merupakan kebutuhan mendasar dan pilihan strategis. Hal tersebut sebagai salah satu syarat yang menentukan kemampuan perguruan tinggi dalam menghasilkan produk-produk yang berkualitas berupa jasa kependidikan, layanan akademik, dan lulusan yang berkualitas sehingga mampu bersaing dalam percaturan kehidupan dunia global.
Berangkat dari dasar pemikiran tersebut maka tim LPPM IAIN Kediri yang terdiri dari Ketua LPPM, Sekretaris, Kapus Penelitian, Kapus Pengabdian Masyarakat dan Kepala Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) dan staff mengadakan program kegiatan berupa penguatan managenen tata kelola kelembagaan di LP2M UIN Walisongo Semarang pada tanggal 12 Oktober 2022. Acara yang bebentuk FGD tersebut dihadiri pula oleh Ketua, Sekretaris, Kapus Pengabdian Masyarakat dan kepala PSGA UIN Walisongo Semarang.
“Kami melakukan studi ke kampus ini dengan harapan dapat belajar tentang pengelolaan kelembagaan, khususnya LPPM sebagai salah satu lembaga pendorong dan fasilitasi fungsi Tri Darma Perguruan Tinggi, di tengah tuntutan dan tantangan perkembangan jaman yang semakin komplek” kata Dr. Taufik Alamin, M.Si selaku ketua LPPM IAIN Kediri.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Ketua LPPM dan semua jajarannya, dan kami do’akan kampus bapak ibu segera berubah menjadi UIN.Kediri “ ungkap Dr.H.Achmad Arif Junaidi selaku ketua LP2M UIN Walisongo dalam sambutan acara yang diadakan di gedung rektorat tersebut.
Menurut Dr. Mukhamad Rizka, M.Si, yang juga sebagai Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat UIN Walisongo, bahwa dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) selain yang reguler diadakan setiap awal semester genap, para mahasiswa juga dapat mengajukan KKN Mandiri. Sedangkan dalam bidang pengabdian, lembaga juga memanfaatkan momentum hari besar Islam dengan melibatkan unsur masyarakat melalui acara tabligh akbar dengan mengundang para ustadz dan haba’ib.
Selain itu dalam pengelolaan jurnal harus dikerjakan secara serius dengan menyerahkan pengelolaannya kepada fakultas dan jurusan atau program studi. Tugas dan fungsi LPPM adalah melakukan pendampingan dalam aspek konten, capacity building, dan manajemennya. Dengan sinergi yang kuat antar berbagai unit di internal kampus, makan akan lebih memudahkan dalam pencapaian target sebagai implementasi visi dan misi perrguruan tinggi.